PROKOMPIM - Wakil Bupati Nunukan H.Hanafiah.,SE., M.Si mengahadiri acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 Hijriyah-2022 Masehi di Masjid Agung Al Mujahidin jalan Martadinata, Selasa (18/10/2022).
Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai wujud kegembiraan atas kelahiran Nabi Muhammad SAW, cerminan mahabbah dan kerinduan kepada Rasulallah.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 12 Rabiul Awal 1444H kali ininyang mengambil Tema "kita wujudkan ketauladanan hidup Rasulullah dalam sikap dan prilaku sehari - hari" dan diawali dengan Pembacaan Ayat Suci Al-Qur'an.
Pada kesempatanya Wakil Bupati Nunukan H.Hanafiah menyampaikan Maulid Nabi selalu diperingati setiap tahun dengan semarak dari masjid ke masjid,dari kampung ke kampung,dari kantor satu ke kantor lain lantunan sholawat, dan hikmah maulid selalu disampaikan oleh para Habib, Kyai,dan Ustadz-Ustadz. semua itu dilaksanakan sebagai bentuk kecintaan kepada junjungan dan panutan kita Baginda Nabi Muhammad SAW.
Dengan merayakan maulid Nabi, harapannya semakin mengerti sejarah hidup Nabi Muhammad SAW. Mengerti kisah perjalanan hidupnya dari kecil hingga wafat, mengerti betapa berat perjuangannya dalam menegakkan kalimat tauhid, mengerti sikap dan perilakunya yang begitu mulia dan yang paling penting mengerti ajaran-ajarannya yang menuntun umat manusia pada jalan keselamatan di dunia dan akhirat.
"Perayaan maulid bukan dilihat dari berapa banyak telur dan Soko yang bisa disajikan bukan dilihat dari beberapa jemaah yang hadir di pengajian, namun yang lebih penting dari itu semua perayaan maulid dari tahun ke tahun hendaknya bisa makin menguatkan iman dan taqwa kita kepada Allah Saw", jelasnya.
Dikatakan Nabi Muhammad diutus di muka bumi semata-mata untuk menyempurnakan akhlak yang mulia, sehingga sebagai umatnya, kita harus mampu memperlihatkan sikap, perbuatan, hingga perkataan yang terpuji, tidak hanya kepada umat Islam saja, namun kepada orang-orang yang memiliki agama dan keyakinan yang berbeda.
Juga di katakan jika sikap itu semua bisa kita tunjukkan secara kontinyu, maka Islam akan benar-benar tampil sebagai Islam yang rahmatan lil alamin, Islam yang senantiasa menampilkan kedamaian, dan keteduhan, dan membawa rahmat bagi seluruh alam.
Kemudian dilanjutkan dengan tausiah Habib Idrus Bin Muhammad Assegaf.
Turut hadir Unsur Forkopimda, Kepala OPD, Instansi Vertikal, TNI/Polri, Camat Nunukan, Imam dan Jajaran pengurus masjid Agung Al Mujahidin, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat. (Teks/Foto/Editor : Man/Man/Tus)
Sumber FB : Pemkab Nunukan
19 Oktober 2022 ·
Posting Komentar
Posting Komentar